Jenasah Bripda Marson Dievakuasi ke Jayapura
Jenazah Briptu Marson Patipelohi (ANTARA/M Yamin Geli/&)

Jayapura (ANTARA News) - Jenasah Bripda Marson Patipelohi, anggota Propam Polda Papua yang ditemukan tewas, dibuang di jurang mile 64, Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, Selasa pagi dijadwalkan dievakuasi ke Jayapura dengan menggunakan pesawat GIA.

Korban yang diduga dibunuh orang tak dikenal sesaat penyerangan yang dilakukan terhadap mobil yang membawa security PT.Freeport di mile 51, Minggu (12/7) itu sempat dinyatakan hilang.

Namun pada Senin siang, dia ditemukan tewas di jurang mile 64 pada ruas jalan Timika-Tembagapura.

Waka Polda Papua, Brigjen Pol.Riadi Koni kepada ANTARA, Selasa pagi mengakui, jenasah korban dijadwalkan tiba di Bandar udara Sentani, Jayapura sekitar pukul 08.15 WIT.

"Jenasah akan diangkut dengan pesawat GIA dari Timika", jelas Waka Polda Papua seraya menambahkan belum mengetahui dengan pasti korban akan dimakamkan dimana karena masih menunggu keputusan keluarga.

Korban Bripda Marson saat ini tergabung dalam satgas "amule" yang bertugas mengamankan sarana vital nasional termasuk PT.Freeport,

Penyerangan dilakukan orang tak dikenal sejak Sabtu (11/7) di areal PT.Freeport menewaskan tiga orang dan beberapa diantaranya luka-luka.

Ketiga orang yang tewas tersebut adalah Drew Nicholas Grant, warga negara Australia dan Markus Rante Allo, keduanya merupakan karyawan PT.Freeport dan Bripda Marson, anggota Propam Polda Papua.(*)